Penataan Kelembagaan Pemkot Bandung Jadi Kunci Peningkatan Layanan Publik
Gema1.com, Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, menyoroti pentingnya
penataan kelembagaan di Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sebagai langkah
strategis untuk meningkatkan kualitas layanan publik.
Dalam
masa jabatannya selama empat bulan terakhir, Koswara mengidentifikasi
sejumlah perbaikan struktural yang perlu dilakukan agar organisasi
pemerintahan dapat berjalan lebih efektif.
"Penataan
kelembagaan ini tidak semudah membalikkan tangan, tetapi harus
dilakukan untuk menjawab kebutuhan kota. Ada dua hal utama yang saya
lihat perlu diperbaiki, yaitu penguatan organisasi kelembagaan dan
penyediaan pengampu kebijakan untuk layanan perkotaan," ungkap Koswara,
di Balai Kota Bandung, Kamis, 23 Januari 2025.
Menurut
Koswara, beberapa kelembagaan di Pemkot Bandung memerlukan perbaikan
untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing,
terutama dalam penanggulangan bencana dan pengelolaan lingkungan hidup.
"Badan
Penanggulangan Bencana harus dikuatkan dan bekerja berdampingan dengan
pemadam kebakaran. Keduanya memiliki peran vital dalam menangani situasi
darurat dan mitigasi bencana di Kota Bandung," jelasnya.
Dalam
hal pengelolaan lingkungan, Koswara menyoroti perlunya penguatan fungsi
regulator pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Ia mengusulkan agar sistem
pengelolaan sampah dikembalikan ke Perusahaan Daerah Kebersihan (PD
Kebersihan), sementara DLH fokus pada pengawasan dan pengaturan.
"DLH
sebaiknya menjadi regulator yang mengatur pengelolaan sampah, termasuk
dampaknya terhadap polusi udara, pencemaran air, dan kualitas kehidupan.
DLH tidak boleh terdistraksi dengan tugas operasional, sehingga
pengawasan lingkungan menjadi lebih efektif," tegasnya.
Koswara juga menggarisbawahi kurangnya lembaga atau pengampu kebijakan yang mampu mengelola layanan perkotaan secara terpadu.
Ia
menekankan bahwa layanan seperti air bersih, air limbah, dan
pengelolaan taman membutuhkan penanganan yang lebih terintegrasi.
"Pengelolaan
air bersih dan air limbah harus dikelola dengan baik oleh lembaga yang
kompeten. Selain itu, layanan perkotaan secara keseluruhan harus
diintegrasikan ke dalam sebuah lembaga yang mampu mengoordinasikan
berbagai sektor, sehingga tidak berjalan sendiri-sendiri," jelasnya.
Koswara
menyebut, penataan kelembagaan bertujuan menciptakan sistem yang lebih
efisien dan responsif dalam menjawab kebutuhan masyarakat Kota Bandung.
"Penataan
kelembagaan ini sangat penting agar semua organisasi saling menunjang.
Dengan langkah ini, saya berharap pelayanan kepada masyarakat dapat
berjalan lebih baik, efektif, dan terintegrasi," tutur Koswara.
Penataan
kelembagaan menjadi salah satu prioritas Koswara selama masa
jabatannya, dengan harapan fondasi yang kuat dapat mendukung
keberlanjutan pemerintahan di Kota Bandung di masa mendatang. (ziz)
Penataan Kelembagaan Pemkot Bandung Jadi Kunci Peningkatan Layanan Publik
Reviewed by Gema1.com
on
Januari 24, 2025
Rating:

Tidak ada komentar