Pemerintah Kota Cimahi Peringati Hari Santri Nasional
Gema1.com, Pemerintah Kota Cimahi hari ini melaksanakan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) secara meriah dan khidmat. Acara yang dipusatkan di Lapangan Apel Pemerintah Kota Cimahi tersebut dihadiri oleh perwakilan dari 30 pondok pesantren se-Kota Cimahi, pimpinan pondok pesantren, para kiai, alim ulama, ormas-ormas islam, serta rekan-rekan media.
Peringatan HSN di Kota Cimahi ditandai dengan pelaksanaan beberapa rangkaian kegiatan, termasuk parade dan defile santri yang menunjukkan semangat dan kebersamaan, dilanjutkan dengan upacara Hari Santri. Acara ini juga menghadirkan seorang mubalig yang memberikan tausiah untuk memperkaya makna peringatan hari besar ini.
Walikota Kota Cimahi Letkol (purn) Ngatiyana S.A.P, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh peserta dan menekankan pentingnya peringatan HSN.
Makna Hari Santri: Pilar Penjaga Keutuhan NKRI
Dalam keterangannya kepada media, Ngatiyana Walikota Kota Cimahi menyampaikan bahwa peringatan Hari Santri merupakan pengakuan bahwa santri adalah generasi penerus bangsa.
"Santri-santri ini adalah merupakan tiang ataupun penjaga Indonesia," ujar Kepala Pemerintahan, menegaskan bahwa santri turut serta di dalam mengamankan, menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sejak dahulu hingga kini. Oleh karena itu, Hari Santri diperingati untuk mengingatkan bahwa para santri adalah tulang punggung di dalam keamanan serta penjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Harapan untuk Santri dan Kota Cimahi
Menutup sesi wawancara, Walikota Cimahi menyampaikan harapannya agar para santri di Kota Cimahi terus tumbuh, berkembang, dan sesuai dengan visi kota sebagai kota agamis.
"Mudah-mudahan santri-santri tetap berjalan terus, berkembang terus dengan Cimahi yang begitu dingin, rukun damai tanpa membeda-bedakan suku, ras, dan agama," tuturnya.
Beliau juga secara spesifik mengharapkan agar para santri dapat terus berkontribusi terhadap pembangunan Kota Cimahi. Acara peringatan HSN ini berlangsung dengan suasana guyub, damai, dan rukun ( Nino)

Tidak ada komentar